Parental Social Support and Intellectual Intelligence of Muhammadiyah Elementary Students
Dukungan Sosial Orang Tua dan Kecerdasan Intelektual Siswa Sekolah Dasar Muhammadiyah
DOI:
https://doi.org/10.21070/jims.v7i1.1630Keywords:
Parental Social Support, Intellectual Intelligence, Elementary Education, WISC, Quantitative StudyAbstract
Background: Children’s intellectual intelligence plays a crucial role in determining learning success. Specific Background: Parental social support is one factor assumed to contribute to children’s cognitive development. Gap: Research investigating the relationship between parental social support and intellectual intelligence in Muhammadiyah Elementary Schools in Gresik remains limited. Aim: This study aims to examine whether parental social support is related to students’ intellectual intelligence. Method: This quantitative study employed a correlational design with 121 students from grades 3 and 5 as participants. Data were collected using a parental social support scale and WISC intelligence test and analyzed using Pearson’s correlation. Results: Findings revealed no significant relationship between parental social support and students’ intellectual intelligence. Novelty: This study provides evidence from a specific school context showing the independence of intellectual intelligence from parental social support levels. Implications: Future research should explore other environmental and psychological factors affecting intellectual development.
Highlights :
-
Challenges in descriptive writing
-
Role of teacher support
-
Learning strategies for improvement
Keywords: Parental Social Support, Intellectual Intelligence, Elementary Education, WISC, Quantitative Study
References
[1] Zahruddin, M. (2018). Strategi pengenalan potensi anak. FUADUNA: Jurnal Kajian Keagamaan dan Kemasyarakatan, 2(2), 86–95. https://ejournal.iainbukittinggi.ac.id/index.php/fuaduna/index
[2] Ike, H. S., & Yuswatiningsih, E. (2019). Hubungan berat badan dan tinggi badan dengan kecerdasan anak di SDN Candimulyo 1.
[3] Magdalena, I., Nashrullah, A. A., Rahmayani, L. N., & Pamungkas, S. W. (2020). Intelegensi anak dan usaha serta strategi mengembangkan peserta didik SDN Cireundeu 2. PENSA: Jurnal Pendidikan dan Ilmu Sosial, 2(3), 363–375. https://ejournal.stitpn.ac.id/index.php/pensa
[4] Dawami, A., Rahman, I. K., Indra, H., & Lisnawati, S. (2023). Upaya meningkatkan intelegensi melalui pembentukan kepribadian. TA’DIBUNA: Jurnal Pendidikan Islam, 12(1), 180–202. https://doi.org/10.32832/tadibuna.v12i2.9345
[5] Diahsari, E. Y. (2017). Memotret kemampuan intelektual siswa SD di pedusunan.
[6] Prianti, E. N., & Prihatin, K. S. (2020). Minat belajar siswa dalam meningkatkan kecerdasan intelektual siswa SDN Pandeglang. PRO PATRIA: Jurnal Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, 3(1), 16–24.
[7] Tarigan, M., & Fadillah. (2022). Uji validitas konstruk tes Wechsler Intelligence Scale For Children (WISC). Jurnal Studia Insania, 9(2), 168. https://doi.org/10.18592/jsi.v9i2.5599
[8] Maksum, I. (2020). Konsep kecerdasan menurut Al-Qur’an. Al-Ifkar: Jurnal Pengembangan Ilmu Keislaman, 14(2), 4–24.
[9] Kafi, M. I. A., & Hanum, S. (2020). Pendidikan kecerdasan intelektual berbasis Al-Qur’an. Jurnal Al-Hikmah, 2(1), 98–107.
[10] Sahbana, M. D. R., Arifi, A., & Rahman, T. (2022). Kecerdasan intelektual dalam perspektif Al-Qur’an. Madania: Jurnal Ilmu-ilmu Keislaman, 12(2), 62–71.
[11] Nur’aeni. (2012). Tes psikologi: Tes inteligensi dan tes bakat. Universitas Muhammadiyah Purwokerto Press.
[12] Pawestri, H. S. (2023, December 7). Sebelum ikut tes IQ, ketahui dulu fakta uniknya di sini. Hellosehat. https://hellosehat.com/sehat/informasi-kesehatan/fakta-tes-iq/
[13] Kasih, A. P. (2023, December 4). 7 tanda anak cerdas dan berpotensi punya IQ tinggi. Kompas.com. https://edukasi.kompas.com/read/2021/11/05/105446871/7-tanda-anak-cerdas-dan-berpotensi-punya-iq-tinggi?page=all
[14] Rohmitriasih, M. (2023, December 4). Mengenal 7 ciri-ciri anak dengan IQ di atas rata-rata. Fimela.com. https://www.fimela.com/parenting/read/5378710/mengenal-7-ciri-ciri-anak-dengan-iq-di-atas-rata-rata?page=8
[15] Purwadi, M. (2023, December 4). 10 ciri anak yang memiliki tingkat kecerdasan tinggi sejak kecil. Sindonews.com. https://edukasi.sindonews.com/read/648807/212/10-ciri-anak-yang-memiliki-tingkat-kecerdasan-tinggi-sejak-kecil-1641394901?showpage=all
[16] Nano, V. (2023, July 29). 12 ciri anak jenius dengan IQ tinggi tampak jelas sejak dini. CNBC Indonesia. https://www.cnbcindonesia.com/lifestyle/20230729120437-33-458344/12-ciri-anak-jenius-dengan-iq-tinggi-tampak-jelas-sejak-dini
[17] Septika, A. (2023, December 6). 6 ciri anak dengan IQ rendah yang perlu diketahui oleh orangtua. Fimela.com. https://www.fimela.com/parenting/read/5285283/6-ciri-anak-dengan-iq-rendah-yang-perlu-diketahui-oleh-orangtua?page=3
[18] Mulyana, K. E. (2023, December 6). Kenali tanda dan penyebab disabilitas intelektual pada anak. Kompas.tv. https://yankes.kemkes.go.id/view_artikel/2040/kenali-tanda-dan-gejala-anak-dengan-retardasi-metal
[19] Annes, M. (2021). Pengembangan kecerdasan intelektual siswa melalui strategi heuristik pada mata pelajaran IPA kelas IV SDN Pragaan Laok 1 Pragaan Sumenep. Institut Agama Islam Negeri Madura.
[20] Pane, S. S. S., Harahap, F., & Nasution, F. (2023). Pengaruh intelegensi terhadap perkembangan pendidikan anak. Jurnal Pendidikan dan Konseling, 5(1), 3703–3709.
[21] Lilawati, A. (2020). Peran orang tua dalam mendukung kegiatan pembelajaran di rumah pada masa pandemi. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 5(1), 549. https://doi.org/10.31004/obsesi.v5i1.630
[22] Elvira, L., & Pramudiani, P. (2022). Hubungan antara dukungan orangtua dengan rasa percaya diri pada siswa kelas V di SDN Lenteng Agung 07. Jurnal Pendidikan, 31(2), 229. https://doi.org/10.32585/jp.v31i2.2703
[23] Sinaga, J. D. (2018). Tingkat dukungan orangtua terhadap belajar siswa. Indonesian Journal of Education Counseling, 2(1), 43–54. https://doi.org/10.30653/001.201821.19
[24] Susanto, & Munfarohah, I. R. (2020). Neurosains dalam mengembangkan kecerdasan intelektual peserta didik SD Islam Al-Azhar Bumi Serpong Damai. Koordinat: Jurnal Komunikasi Antar Perguruan Tinggi Agama Islam, 19(2), 331–348.
[25] Diniaty, A. (2017). Dukungan orangtua terhadap minat belajar siswa. Jurnal Al-Taujih: Bingkai Bimbingan dan Konseling Islami, 3(1). https://doi.org/10.15548/atj.v3i1.592
[26] Siska, M., Solfema, & Aini, W. (2018). Hubungan dukungan sosial orang tua dengan hasil belajar santri di MDA Nurul Haq Nagari Cubadak Kecamatan Dua Koto Kabupaten Pasaman. Spektrum: Jurnal Pendidikan Luar Sekolah (PLS), 6(2), 238–244. https://doi.org/10.24036/spektrumpls.v1i2.9053
[27] Usman, C. I., Wulandari, R. T., & Nofelita, R. (2021). Pengaruh dukungan sosial orang tua dan kepercayaan diri terhadap motivasi belajar peserta didik. Educational Guidance and Counseling Development Journal, 4(1), 10–16.
[28] Sulastri. (2020). Pengaruh kecerdasan intelektual dan gaya belajar terhadap prestasi belajar siswa kelas V di SDN 4 Balangnipa.
[29] Tim Dapodikbud. (2024, March 15). Profil SD Muhammadiyah Manyar Gresik. Kemdikbud. https://sekolah.data.kemdikbud.go.id/index.php/chome/profil/c063fcf2-8b18-e111-a6a5-51a23c976dab
[30] Rufaidah, A. (2021). Hubungan antara dukungan sosial orang tua dengan motivasi belajar siswa kelas IV dan V di Madrasah Ibtidaiyah Tahfidz Al-Asyhar Malang.
[31] Habibah, N. (2021). Modul praktikum tes intelegensi.
[32] Putra, Z. H., & Abstrak, W. S. (2015). Hubungan intelegensi dengan hasil belajar matematika siswa kelas V SD Negeri 68 Pekanbaru.
[33] Triwulandari, S., & U. S., S. (2022). Analisis inteligensi dan berpikir kritis. Utile: Jurnal Kependidikan, 8(1), 50–61. https://doi.org/10.37150/jut.v8i1.1618
[34] Hidayat, S. (2020). Kiat pengembangan kecerdasan intelektual (otak) anak didik. JIP: Jurnal Inovasi Penelitian, 1(7), 1271–1280.
[35] Salamah, E. T., & Thohir, M. A. (2022). Peran orang tua dan guru dalam mengembangkan IQ dan EQ murid pada siswa sekolah dasar. Jurnal Pendidikan Modern, 8(1), 59–69. https://doi.org/10.37471/jpm.v8i1.506
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Elvira Hazmi Mutiara Jati , Eko Hardi Ansyah

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.