The Relationship Between Academic Anxiety and Academic Procrastination in Students of the Faculty of Psychology and Education, University of Muhammadiyah Sidoarjo
Hubungan Antara Kecemasan Akademik dengan Prokrastinasi Akademik pada Mahasiswa Fakultas Psikologi dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Sidoarjo
Abstract
Students often delay completing coursework, this is called academic procrastination. Academic procrastination occurs due to personal factors such as fear, failure, anxiety and depression. The purpose of this study was to determine the relationship between academic anxiety and academic procrastination in students. The population of this research is active students of the faculty of psychology and education, Muhammadiyah University of Sidoarjo, totaling 2200 students with a sample of 241 students taken by simple random sampling technique. Data collection techniques using a Likert scale and data analysis techniques using Pearson product moment correlation. The results of data analysis obtained rxy = 0.457 with sig 0.000 <0.05. The highest hypothesis is accepted, which means that there is a positive relationship between academic anxiety and academic procrastination in students.
References
M. R. Jatikusumo, “Tingkat prokrastinasi akademik mahasiswa,” Stud. Deskriptif pada Mhs. Progr. Stud. Bimbing. dan Konseling Univ. Sanata Dharma Yogyakarta Angkatan 2016, p. 101, 2018.
D. C. Pratiwi, “Prokrastinasi akademik pada mahasiswa universitas muhammadiyah sidoarjo,” Universitas Muhammadiyah Sidoarjo, 2017.
E. P. Syaputra, Kecenderungan Prokrastinasi Akademik Pada Mahasiswa Psikologi Umm Yang Mengerjakan Skripsi Ditinjau Dari Jenis Kelamin. 2017.
T. Legowati, “Hubungan antara self regulated learning dengan prokrastinasi akademik pada santri madrasah aliyah bilingual pesantren modern al amanah juwangi,” Universitas Muhammadiyah Sidoarjo, 2019.
I. Fatmahendra and S. Nugraha, “Hubungan kecemasan dengan prokrastinasi akademik pada mahasiswa Universitas Islam Bandung,” Pros. Psikol., vol. 4, no. 2, pp. 962–968, 2018, [Online]. Available: http://dx.doi.org/10.29313/.v0i0.11635.
S. Muyana, “Prokrastinasi akademik dikalangan mahasiswa program studi bimbingan dan konseling,” Couns. J. Bimbing. dan Konseling, vol. 8, no. 1, p. 45, 2018, doi: 10.25273/counsellia.v8i1.1868.
A. N. Irawan and Widyastuti, “Hubungan antara regulasi emosi dengan prokrastinasi akademik pada siswa smk,” Acad. Open, vol. 47, no. 5, p. 101173, 2022, doi: 10.1016/s0146-2806(22)00070-6.
Zuraida, “Hubungan prokastinasi akademik dengan prestasi belajar pada mahasiswa fakultas psikologi Universitas Potensi Utama,” kognisi J., vol. 2, no. 1, pp. 30–41, 2017.
W. Kurniawan, “Hubungan antara kecemasan dengan prokrastinasi akademik pada siswa,” Universitas Muhammadiyah Surakarta, 2020.
A. R. Aristawati, N. Pratitis, and A. Ananta, “Kecemasan akademik mahasiswa menjelang ujian ditinjau dari jenis kelamin,” J. Penelit. Psikol., vol. 1, no. 01, pp. 73–80, 2020.
D. Alviana and W. Warto, “Hubungan prokrastinasi akademik dengan aktualisasi diri mahasiswa fakultas dakwah iain purwokerto,” KOMUNIKA J. Dakwah dan Komun., vol. 12, no. 1, pp. 171–186, 2018, doi: 10.24090/komunika.v12i1.1355.
B. D. Esterina, “Hubungan antara kecemasan akademik dan prokrastinasi akademik pada mahasiswa,” 2012.
M. P. Toby, “Hubugan antara kecemasan kademik dengan penggunaan defends mechanism pada mahasiswa,” Universitas Sanata Dharma, 2018.
N. M. Jannah, “Hubungan antara kecemasan akademik dan prokrastinasi akademik dengan kecurangan akademik pada mahasiswa,” pp. 1–20, 2019.
R. N. Khoirunnisa, M. Jannah, D. K. Dewi, and S. Satiningsih, “Prokrastinasi akademik mahasiswa tingkat akhir pada masa pandemi covid-19,” J. Psikol. Teor. dan Terap., vol. 11, no. 3, p. 278, 2021, doi: 10.26740/jptt.v11n3.p278-292.
R. Cahyaningtyas, “Hubungan antara persepsi tentang harapan akademik orang tua dan self efficacy dengan kecemasan akademik pada siswa sma,” Univ. Negeri Semarang, 2020.
Copyright (c) 2023 Mega Puspita Sari, Hazim Hazim
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.